Aku merindukannya. Teramat rindu tawanya, teramat rindu candanya. Dia selalu menari indah dalam ingatanku. Dia selalu hadir ditidur lelapku. Dia orang yang membunuh semua waktuku. Hanya untuk sekedar memikirkannya, mengkhawatirkannya dan membayangkan senyumnya

Sabtu, 28 Oktober 2017

Mengintip Kisah Sukses Pedagang Cilok Boga Rasa

Cilok biasanya dikenal sebagai makanan rakyat yang berasal dari daerah Jawa Barat. Cemilan berbentuk bulat seperti bakso ini berbahan dasar tepung tapioka (sagu) dan memiliki tekstur kenyal serta rasa sensasi yang gurih saat disantap.
Asep Kudratulloh, adalah salah satu seseorang yang sukses berwirausaha sebagai juragan Cilok dengan label usaha Cilok Boga Rasa. Pria asal Ciamis, Jawa Barat ini mengaku dari jualan ciloklah akhirnya ia bersama istrinya bisa bangkit menata kehidupan perekonomian mereka yang sempat jatuh terpuruk. Ingin tahu kisah suksesnya dari nol hingga bisa sukses sampai sekarang? Simak wawancara saya dengan beliau beberapa waktu lalu...

Assalamualaikum?
Waalaikumsalam
Bisa diceritakan, bagaimana awalnya membuka usaha Cilok Boga Rasa?
Sebelum usaha cilok, saya kontraktor rumah, saya punya usaha bengkel las juga. Tapi saya dizolimi, dibohongi orang. Saya waktu itu punya rumah, mobil semuanya habis dijual. Saking susahnya, tabung gas di rumah ada dua, saya jual satu untuk makan.
Dari mana ide awal membuka usaha Cilok?
Ide jualan cilok itu sendiri berawal pada saat saya dan keluarga mudik lebaran 2012 ke Ciamis. Biaya untuk pulang kampung didapat dari uang arisan isteri sebesar 6 juta Rupiah. Dari uang 6 juta itu tersisa 3 juta Rupiah. Kemudian terlintas dari pikiran saya untuk membuat usaha cilok yang saat itu secara kebetuan anak saya minta dibelikan cilok dan saya ikut mencicipi cilok yang dibeli oleh anak saya.
Pas saya coba, rasanya beda banget. Dari situ saya bilang ke pedagang cilok-nya ayo kita kerjasama. Kita buat usaha cilok di Jakarta. Awalnya setuju, tapi dua hari sebelum pulang ke Jakarta dibatalkan, karena isterinya tidak kasih ijin ke Jakarta
Meski demikian, dari kejadian itu sama sekali tidak mematahkan semangat saya untuk menjajal berbisnis cilok. Saya pun minta diajari oleh pedagang itu, cara membuat cilok. Setelah kembali dari mudik lebaran, saya semakin membulatkan tekad untuk jualan cilok. Dalam kondisi ekonomi yang minim dengan dibantu isteri, saya terus belajar membuat cilok dengan cita rasa sendiri.
Nah, saat itu rumah saya di Pamulang Permai sudah saya jual. Saya sempat numpang satu kamar sama yang beli rumah saya. Di sana saya membuat ciloknya. Pokoknya semua-semuanya di situ.
Untuk menjajal cita rasa cilok racikan, saya membagi-bagikan ke teman-teman, dan tetangganya untuk mencicipi. Bahkan, putri sulung saya sempat membawa cilok olahannya dijual ke sekolah. Ternyata cilok yang dijualnya mendapat respon yang baik di pasar, saya pun tak lupa memanjatkan syukur kepada Allah SWT.
Bagaimana perkembangan Cilok Boga Rasa hingga bisa banyak cabang di mana-mana?
Awalnya mulai dari 2 gerobak, berkembang menjadi 15 gerobak, sampai akhirnya saya memiliki tabungan 50 juta dan tercapai pula keinginan saya bersama isteri berangkat umroh.
Tabungan 50 juta itu saya bertekad sama istri saya untuk berangkat umroh. Waktu pas jadi kontraktor saya mau berangkat umroh gak jadi-jadi mulu, padahal uangnya ada. Ada uang selalu saya pakai dulu buat modal proyek karena belum selesai, malah akhirnya hancur semua proyek saya.
Berapa omzet Cilok Boga Rasa?
Penghasilan sehari Rp 15 - 20 Juta Rupiah
Kenapa tertarik berjualan cilok?
Selama ini pandangan umum usaha jualan cilok keliling masih dianggap sebelah mata. Namun, sebaliknya buat dia, justru usaha yang dianggap sebelah mata bisa mendatangkan rupiah yang tidak sedikit buatnya.
Berapa banyak gerobak Cilok Boga Rasa saat ini?
Saat ini memiliki 200 lebih gerobak cilok, dan yang beroperasi saat ini di jalanan ada 170 gerobak dan tersebar di beberapa wilayah.
Di mana saja tersebarnya?
Tersebar di beberapa wilayah  seperti, Pamulang, Ciputat, Bintaro, BSD, Pondok Labu, Blok M, Depok dan Cilangkap.
dan sudah merambah ke luar kota. Sekarang baru buka di Yogyakarta ada 4 orang yang di sana. Insya Allah dari sana kalau lancar bisa dikembangkan ke Solo, Magelang, Semarang.
Berapa harga cilok yang dijual?
Cilok dijual Rp 500 per butirnya. Dalam sehari, dari 170 gerobak yang jualan bisa laku terjual 150 ribu sampai 200 ribu butir cilok. Setiap butir cilok ia mendapatkan keuntungan bersih Rp 100. Dalam sehari bisa mengantongi keuntungan sekitar Rp 15 juta sampai Rp 20 juta dari jualan cilok tersebut.
Apa hambatan dalam berbisnis cilok?
Meski saat ini usaha yang dirintis terbilang sukses, namun ada saja kendala yang sempat menghampiri. Salah satunya, persaingan bisnis dengan mereka yang memiliki usaha sejenis. Walaupun begitu, saya tetap percaya diri dengan usaha yang sedang saya tekuni ini bisa berjalan baik dan tidak lupa untuk selalu bersyukur, sedekah serta terus berdoa kepada Allah SWT agar senantiasa diberikan keberkahan.     • (Put)

Biodata;
Nama                             : Asep Kudratulloh
Ttl                                   : Ciamis, 13 April
Pendidikan terakhir     : Alumni Institut Teknologi Indonesia, Jurusan Teknik Sipil

Pekerjaan                      : Owner Cilok Boga Rasa